Apakah Penderita Myoma Dan Kista Bisa Hamil?

Myoma dan kista pada indung telur merupakan penyakit paling menakutkan bagi wanita yang ingin hamil. Kedua penyakit ini dianggap meruntuhkan keinginan mereka untuk menimang momongan. Benarkah demikian? Benarkah Myoma dan kista menghalangi seorang wanita untuk memiliki seorang anak?

Myoma sering dianggap sebagai tumor ganas, padahal faktanya myoma tidak berbahaya dan merupakan tumor yang jinak. Disebut jinak karena sifatnya yang tidak merusak jaringan sekitarnya. Tapi, walaupun tidak ganas, Myoma merupakan tumor yang mampu membesar (tumor padat). Dimana Myoma terbagi menjadi tiga jenis, yaitu: myoma subserosa (tumbuh di lapisan terluar rahim), Myoma intramural (tumbuh di dalam dinding rahim) dan Myoma submucosa (tumbuh ke dalam rongga rahim). Sedangkan kista adalah merupakan tumor cair yang biasanya tumbuh di indung telur. Sama dengan Myoma, kista merupakan tumor jinak.

Kedua penyakit menakutkan tersebut dinyakini terbentuk karena hormon kesuburan. Jadi, selama wanita masih menghasilkan hormon kesuburan, kista dan myoma masih berpeluang untuk terbentuk. Sebaliknya, yang belum haid atau yang sudah menopause bisa bernafas lega karena kista dan Myoma tidak akan terbentuk.

Lalu, bisakah penderita myoma dan kista hamil? Jawabannya bisa! Penderita myoma dan kista bisa hamil jika kista tak sampai menekan saluran telur atau menekan sistem pembuluh darah ke indung telur. Begitu juga pada penderita Myoma ia berpeluang hamil jika ukuran myomanya kecil. Myoma baru bisa menghalangi kehamilan jika tumbuh pada dinding atau rongga rahim serta ukurannya besar, sehingga menguasai rahim.

Untuk myoma yang kecil (kurang dari 5 cm) tidak perlu diambil tindakan operasi tapi cukup di awasi karena myoma bisa bertambah besar. Tapi bila Myoma menimbulkan keluhan nyeri , haid banyak seperti perdarahan hebat dan ukurannya lebih dari 5 cm dan terus membesar hingga menekan ke mana-mana maka mau tidak mau harus cepat dilakukan tindakan segera. Bila ingin memiliki anak dilakukan tindakan bedah yang sesudahnya masih memungkinkan terjadinya kehamilan. Tindakan ini dinamakan myomectomy (mengambil jaringan Myoma saja). Sama seperti Myoma, pada kistapun demikian. Jika ukurannya terus membesar sebaiknya diambil tindakan segera yaitu melalui tindakan operasi.

Jadi, pada penderita myoma dan kista jangan berkecil hati. Karena wanita dengan penyakit kista dan myoma memiliki kemungkinan besar untuk hamil. Asal rutin memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan yang terpercaya.