Daftar Makanan Penyubur Bagi Anda Yang Berusia 30 Tahun Keatas

Pada wanita, ovulasi terjadi setiap bulannya, setelah 14 hari periode menstruasi. Namun, hal ini bervariasi disetiap wanita. Sebagai contoh wanita yang sudah berumur, yaitu setelah usia 30 tahunan, mengalami proses ovulasi dan kualitas telur yang terus menurun.
Setelah Anda berovulasi (masa subur), telur yang dibuahi dengan sperma akan menghasilkan kehamilan bagi Anda. Sebaliknya, jika Anda tidak berovulasi sama sekali, tidak akan ada telur yang tersedia, dan dengan demikian tidak ada pembuahan atau timbulnya kehamilan.

Selain itu, kualitas telur Anda harus baik, karena jika tidak Anda berpeluang besar untuk mengalami keguguran. Hal ini sangat penting bagi wanita untuk memperbaiki hormon  dan memiliki makanan yang akan meningkatkan ovulasi dan kualitas telur mereka. Makanan ini juga akan mencegah keguguran setelah Anda positif  hamil.

Berikut beberapa makanan terbaik, yang akan meningkatkan kesuburan Anda setelah usia 30-an, yang mana akan membantu Anda untuk mendapatkan kehamilan:
Kacang: Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang mengkomsumsi protein dari sumber tanaman, memiliki tingkat kesuburan lebih tinggi daripada wanita yang mengonsumsi protein dari sumber hewani. Kacang-kacangan adalah sumber terbaik dari protein nabati yang meningkatkan tingkat kesuburan Anda.
Brokoli: sayuran hijau ini kaya pitosterol, yang mengoreksi ketidakseimbangan hormonal pada wanita, dan dengan demikian meningkatkan proses ovulasi. Wanita yang ingin hamil harus memasukkan brokoli dalam diet mereka. Makanan ini juga mengurangi tingkat estrogen. Yang mana estrogen dalam tubuh yang dapat menghambat proses pembuahan pada wanita setelah usia 30 tahun.
Biji bunga matahari: biji kecil ini kaya akan seng, yang merupakan salah satu mineral terbaik untuk meningkatkan kesuburan wanita dan kesuburan pria. Mereka juga sarat dengan protein yang merupakan makanan penting jika Anda ingin hamil lebih cepat.
Salmon Dan Ikan Cod: Semua lemak ikan yang kaya akan asam lemak omega-3 akan meningkatkan proses ovulasi pada wanita yang memiliki  ovulasi yang kurang. Ikan ini juga menurunkan risiko keguguran setelah Anda hamil. Oleh karena itu, makanlah ikan ini 3 kali dalam seminggu untuk meningkatkan kesuburan Anda.
Beras merah: Anda harus makan nasi merah 4 kali dalam seminggu untuk meningkatkan ovulasi atau kesuburan Anda. Makanan Ini juga mempertahankan tingkat hormon dalam tubuh Anda, termasuk insulin yang mengatur tingkat gula darah.
Daging Merah Dan Bayam: daging merah adalah sumber terbaik zat besi untuk Anda. Rendahnya komsumsi  zat besi akan menghambat proses ovulasi dan mencegah Anda dari mendapatkan kehamilan lebih cepat. Tapi, jika Anda adalah seorang vegetarian, Anda dapat memilih bayam sebagai sumber terbaik zat besi Anda.
Pisang: Hal ini kaya akan vitamin B6 yang membantu dalam konsepsi (pembuahan) dengan mengatur hormon yang terlibat dalam proses ovulasi. Jika Anda kekurangan vitamin B6, itu akan menyebabkan telur dan sperma Anda tidak berkualitas.
Loading...

Subscribe to receive free email updates: