Begini Cara Cerdas China Melindungi Satwa Langkanya.

Indonesia memiliki banyak satwa langka yang dilindungi. Tapi, sayangnya keberadaan mereka seolah tergerus arus globalisasi. Bermacam cara ditempuh agar satwa langka tersebut tetap bertahan, tapi tidak juga membuahkan hasil. Perusakan hutan yang merupakan tempat habitat rata-rata satwa langka tersebut menjadi faktor utama mengapa satwa langka ini susah untuk bertahan.

Menyikapi hal ini, ada baiknya pemerintah kita meniru ‘gaya’ perlindungan yang dilakukan oleh provinsi Sichuan di Republik Rakyata Cina (RRC) kepada satwa langkanya, yaitu: Panda.

Bagaimana cara mereka melindungi Panda yang merupakan hewan endemik China tersebut? Caranya adalah dengan menitipkan beberapa Panda ke beberapa Negara, seperti: Amerika, Jepang dan Thailand. Dimana dengan cara ini Provinsi Sichuan memperoleh uang sekitar Rp. 50 Miliar dari 14 Panda yang mereka titipkan.

Uang yang diperoleh tersebut, kemudian diputar untuk perlindungan Alam yang terletak di Sichuan, tempat tinggal sekitar 800 hewan langka lainnya.

Selain keunggulan finansial, teknik penitipan Panda ini juga memiliki nilai lebih lagi untuk pelestarian Panda tersebut. Jika panda yang dititipkan di luar RRC itu melahirkan anak, maka anak-anak mereka tetap menjadi miliki Negara China. Dimana anak-anak Panda tersebut harus dikembalikan saat berusia tiga tahun.

Anak-anak Panda ini akan tinggal di Pusat Penelitian dan Perlindungan Panda raksasa Wolong Sichuan untuk mencari pasangan hidupnya. Dari sana akan lahir generasi penerus Panda berikutnya.

Bagaimana? Menguntungkan bukan, gaya perlindungan seperti ini? Rasanya, Indonesia bisa juga metode model perlindungan satwa endemik seperti itu. Baca Juga: Delapan Cara Mudah Menumbuhkan Dan Meningkatkan Kreativitas Anak Anda