Ternyata Jabat Tangan Awalnya Merupakan Simbol Serah Terima Kekuasaan dari Dewa

Tahukah Anda kalau jabat tangan atau handshake dulunya merupakan simbol serah terima kekuasaan Tuhan atau Dewa kepada penguasa dewa? Hal ini sesuai dengan penemuan dalam tulisan Mesir kuno (hieroglif), jabat tangan berarti ‘memberi’ dengan tangan dewa yang diulurkan.
Jabat tangan juga terekam pada sejarah Mesir pada 1800 SM, dimana pada saat itu pengalihan kekuasaan raja di Babilonia kepada raja berikutnya dilakukan dengan cara tangan yang diulurkan. Konon katanya tradisi ini berlangsung bertahun-tahun dan rutin dilakukan saat festival tahun baru dimulai. Bahkan saat Babilonia berhasil diduduki oleh kerajaan Asiria, raja-raja Asiria pun turut mengabadikan tradisi mengulurkan tangan saat terjadi pengalihan kekuasaan.

Rupanya kebiasaan berjabat tangan ini juga menyebar ke Inggris. Dimana negara Inggris yang dulunya mengenal model ciu*man dalam  perkenalan langsung mengganti model perkenalannya dengan cara berjabat tangan pada abad ke 19. Perlu diketahui pada zaman dulu cara berkenalan pria di Inggris adalah dengan menc*ium bibir wanita yang sedang ditemui, meskipun pada saat itu berada ditengah kerumunan publik!

Adapun alasan pergantian model perkenalan dari berc*ium bibir menjadi berjabat tangan sebagian besar dikarenakan adab kesopanan dan juga menunjukkan rasa hormat kepada wanita.
Pada akhirnya jabat tangan menyebar ke antero dunia. Jabat tangan pun menjadi budaya dalam sejarah peradapan manusia. Dimana dibeberapa negara, jabat tangan digunakan dalam berbagai macam situasi, dengan berbagai makna yang berbeda pula.
Loading...

Subscribe to receive free email updates: