Mengenal Kolesterol Penyebab Sakit Jantung

Menjaga kesehatan jantung sebenarnya berkaitan erat dengan menjaga kadar kolestrol dalam tubuh. Dimana yang lebih kita perhatikan adalah kolesterol jahat atau dunia medis menyebut LDL. Tapi tidak semua kolestrol jahat, ada kolesterol baik juga dalam tubuh atau biasa disebut dengan HDL.

Mengapa LDL ini disebut kolestrol jahat. Karena dari perjalanannya memang kolestrol ini berfungsi untuk membawa kolestrol ke seluruh tubuh, tapi dari perjalanannya ini, kolesterol dapat menumpuk di sepanjang dinding pembuluh darah arteri. Jika penumpukan ini berlangsung terus menerus maka pembuluh darah akan mengeras dan menyempit. Jika sudah menyempit, maka suplai darah akan terhambat, jantung akan bekerja lebih keras, hingga akhirnya lama kelamaan jantung akan ‘capek’ atau terjadi gangguan pada jantung.

Lain halnya dengan HDL, sang kolesterol ini disebut baik karena ia berfungsi mengambil kelebihan kolesterol dalam darah dan membawanya kembali ke hati untuk selanjutnya dikeluarkan dari tubuh. Itu, sama saja artinya jika banyak HDL maka semakin banyak juga kolesterol yang dapat diangkut dari darah. Dimana kabarnya, kenaikan HDL 1% saja sudah dapat menurunkan resiko penyakit jantung sebesar 2%. Wow! Keren bukan?

Lalu bagaimana caranya menurunkan kolesterol jahat (LDL) ini di dalam tubuh? Sejumlah obat dan terapi medis bisa menurunkan kolesterol jenis ini. Misalnya obat anti kolesterol yang biasa diminum dimalam hari, atau untuk menghindari penumpukan kolesterol dapat meminum obat pengencer darah. Tapi, obat di atas hanya bisa diperoleh melalui resep dokter, jadi jangan sekali-kali membeli obat diluar sepengetahuan tim medis, karena salah obat, nyawa taruhannya.

Oleh karena itu, untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL) ada cara lain, yaitu: cara alami dengan mengkonsumsi makanan sehat. Apa saja makanan yang baik untuk mencegah penyakit jantung dan menurunkan kolesterol jahat (LDL)?

Salah satu makanan yang baik untuk jantung dan menurunkan kolesterol jahat (LDL) itu adalah oatmeal. Bubur gandum yang biasa disebut dengan havermut.dimana oatmeal ini mampu menyerap kolesterol dan membantu mengeluarkannya. Dimana menurut sebuah penelitian, dengan mengkonsumsi oatmeal 70 gr perhari terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol hingga 15-17%.

Selain oatmeal kita juga dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan berserat, seperti pada buah-buahan, sayur, beras merah, maupun gandum. Dimana untuk pemenuhan sehari-hari, kita dianjurkan untuk mengkomsumsi lima porsi buah-buahan, sayur dan makanan berserat lainnya.