Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Menganti Handuk?

Rata-rata pria di dunia, memiliki pola pikir yang praktis. Semuanya ingin dilakukan dengan cepat. Mandi, sikat gigi, bercukur, apalagi ketika buang air besar. Kegiatan serba cepat ini sebenarnya ada sisi positif dan negatifnya. Pekerjaan cepat selesai tapi belum tentu pekerjaan itu dilakukan dengan baik.

Salah satu contoh kecil adalah mandi. Seorang pria rata-rata mandi lebih cepat dari para wanita. Bagus, tapi apakah mandi seorang pria itu lebih bersih dari mandi seorang wanita? Apakah mandi seorang pria yang cepat itu bisa menghilangkan noda maupun kuman yang hinggap padanya? Belum tentu! Bisa jadi masih ada noda maupun kuman yang hinggap padanya karena proses mandi yang tidak bersih.

Lalu, ketika mandi apakah seorang pria mengeringkan tubuhnya dengan handuk yang bersih? Bisa jadi handuk yang di pakainya itu sudah satu bulan tidak dicuci atau mungkin ... satu tahun? Karena ingin praktis, maka handuk sudah penuh dengan kuman digunakan juga.

Pertanyaan yang timbul berikutnya adalah: berapa sering seseorang harus mengganti handuknya? Apa bahaya yang timbul jika handuk tidak diganti? Handuk seperti apa yang dipilih ketika memiliki kulit yang sensitif? Berikut ulasannya:

Handuk sebaiknya diganti seminggu sekali. Lalu, setelah memakai handuk sehabis mandi, sebaiknya handuk dijemur di bawah sinar matahari. Diharapkan spora jamur, bakteri, virus atau parasit yang mungkin hidup dihanduk akan mati saat terkena sinar matahari.

Bahaya yang timbul akibat pemakaian handuk yang tidak diganti adalah penyakit kulit yang bisa disebabkan oleh spora jamur, bakteri maupun parasit. Dimana pada saat mengeringkan badan, handuk menjadi lembab. Sel kulit mati akan terangkat dan menempel di serat kain handuk. Jika tubuh digosok dengan kuat menggunakan handuk, semakin banyak juga sel mati yang terseka. Kondisi seperti ini menjadi tempat yang baik bagi kuman untuk hidup.

Untuk kulit sensitif, sebaiknya menggunakan handuk dengan serat yang halus dan lembut. Karena serat yang kasar bisa merusak permukaan kulit. Dan yang lebih penting adalah untuk menjemur dan menggantinya seminggu sekali. Serta tidak menggunakan handuk bersamaan dengan orang lain. Jika handuk berubah menjadi kasar, segera ganti handuk kasar itu dengan handuk baru.