Cara Mudah Dan Terpercaya Agar Permintaan Kenaikan Gaji Diterima Dengan Baik


Bagaimana cara meminta kenaikan gaji? Kapan saat yang tepat untuk meminta gaji? Setiap karyawan pasti menginginkan kenaikan gaji. Namun, meminta kenaikan gaji bukanlah perkara yang ngampang. Dimana harus ada persiapan sebelumnya agar permintaan kenaikan gaji diterima oleh perusahaan.
Perlu diketahui dalam meminta kenaikan gaji, apa alasan utama Anda meminta kenaikan gaji? Apakah karena gaji Anda tidak dinaik-naikkan padahal sudah bertahun-tahun bekerja? Apakah karena unggul dalam bekerja? Atau karena ikut-ikutan teman Anda.
Idealnya memang setiap karyawan berhak menerima kenaikan gaji standar tiap tahunnya. Dimana selain kenaikan gaji standar yang sifatnya tahunan dan menyeluruh ke semua karyawan, ada juga kenaikan gaji individual. Nah, inilah kenaikan gaji yang tidak dimiliki semua karyawan. Dan untuk menerima kenaikan gaji individual ini, satu-satunya alasan yang paling kuat adalah keunggulan dalam bekerja.

Mengapa demikian? Karena dengan unggul dalam bekerja atau performa kerja diatas rata-rata, kemungkinan besar akan mendapat presentase kenaikan gaji lebih tinggi dari kenaikan gaji standar tadi. Dimana kenaikan gaji dengan alasan performa yang unggul bisa diajukan jika karyawan sudah menunjukkan kinerja yang signifikan selama dua tahun berturut-turut.
Lalu, kapan sebaiknya permintaan kenaikan gaji bisa dilakukan? Permintaan kenaikan gaji bisa dilakukan saat perusahaan sedang melakukan proses penilaian keinerja untuk kenaikan gaji tahunan. Dimana biasanya, pekerja yang bekerja minimal satu tahun dapat dinilai cara bekerjanya.
Berikut beberapa persiapan yang dapat dilakukan sebelum meminta kenaikan gaji:
1.  Buat jadwal:
Ya, ini merupakan langkah pertama dalam persiapan meminta kenaikan gaji. Dalam meminta kenaikan gaji, penjadwalan untuk berbicara dengan atasan sangat penting. Aturlah jadwal pertemuan sebaik mungkin, sehingga atasan mengetahui maksud pertemuan tersebut adalah untuk meminta kenaikan gaji.

Jangan sampai karena ingin segera meminta kenaikan gaji, Anda terburu-buru menyampaikan niat Anda dengan atasan Anda yang sedang sibuk. Hal ini tentu saja akan mempengaruhi keberhasilan Anda dalam meminta kenaikan gaji.
2. Persiapan data:
Ketika Anda merasa memiliki performa kerja yang baik, pastinya Anda memiliki data-datanya. Kumpulkan data-data tersebut yang mendukung untuk menyakinkan atasan Anda, bahwa Anda memang pantas menerima kenaikan gaji.
Selain itu, tunjukkan juga potensi yang Anda miliki kedepannya yang mana nantinya akan sangat berguna bagi tempat Anda bekerja sekarang. Dan, cobalah menawarkan bantuan lebih untuk memajukan perusahaan di masa depan.
3. Antisipasi berbagai kemungkinan pertanyaan:
Ini merupakan hal yang perlu Anda persiapkan sebelum meminta kenaikan gaji. Jangan sampai nantinya ketika ditanya atasan berapa persen kenaikan gaji yang Anda minta nantinya, Anda tidak bisa menjawab. Atau apa alasan Anda meminta gaji, Anda gelagapan menjawabnya. Oleh sebab itu, sebaiknya susun pertanyaan dan jawaban yang kira-kira nantinya akan ditanyakan oleh atasan Anda.
Tapi, ingat jangan meminta kenaikan gaji dikarenakan alasan bbm naik, biaya hidup naik, ingin membeli mobil, dll. Alasan-alasan tersebut mungkin benar, tapi tidak profesional.
4. Komunikasi yang baik:
Ingatlah selalu walaupun maksud kita baik, tapi jika dalam penyampaiannya tidak baik maka hasilnya biasanya juga tidak baik. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam berkomunikasi. Jangan hanya karena meminta kenaikan gaji, Anda mengancam akan mengundurkan diri dari perusahaan ketika usulan Anda ditolak.
Walaupun nantinya usulan Anda diterima melalui proses ‘ancaman’ tersebut, hal ini akan meninggalkan kesan buruk pada karier profesional Anda.
5. Bersiaplah untuk jawaban terburuk:
Dalam mengajukan usulan pasti ada dua jawaban: YA atau TIDAK. Persiapkanlah mental Anda ketika mendengar jawaban TIDAK. Yang perlu Anda ingat, bahwa kata ‘TIDAK’ bukan jawaban mutlak. Tanyakan pada atasan Anda kapan waktu yang tepat bagi Anda untuk datang lagi dan mendiskusikan ini. sehingga nanti, saat Anda menindaklanjuti ini, Anda memiliki dasar yang kuat. Baca Juga: Cara Mudah Dan Cerdas Dalam Menghadapi Soal Psikotes (Tes Psikologi)
Loading...

Subscribe to receive free email updates: