Cara Mudah Mengelola Uang Receh (Uang Koin) Agar Dapat Lebih Bermanfaat Bagi Pengguna!

Tips Terbaik Mengelola Uang Receh – Seringkali uang receh kita anggap sebagai sesuatu yang tidak memiliki nilai atau dengan kata lain tidak kita perhitungkan dalam bertransaksi sehari-hari. Dimana sebagian besar dari kita tidak menyimpannya. Selain karena dianggap membuat dompet menjadi berat, uang receh juga dianggap merepotkan. Padahal jika kita kelola dengan benar, uang receh dapat memberikan income yang berarti buat memenuhi kebutuhan kita sehari-hari.

Lalu, bagaimana cara mengelola uang receh? Berikut ini adalah Tips dalam mengelola uang receh atau uang logam:

1. Simpan Uang Receh Dalam Satu Dompet:

Simpanlah uang receh dalam satu dompet yang sama dengan uang kertas, namun ditaruh di lokasi yang berbeda agar tidak tercampur. Hal ini akan mempermudah kita ketika berbelanja yang mana sering membutuhkan uang receh.

2. Simpan Uang Receh Ditempat Yang Sama:

Jika Anda mempunyai uang receh sebaiknya jangan ditaruh secara sembarangan atau berhamburan. Tempatkanlah uang receh Anda disuatu tempat yang sama. Anda bisa menaruh uang recehan Ada di dompet, laci, lemari atau di atas kulkas.

Dengan menaruh atau menyimpan uang receh di tempat yang sama, akan memudahkan Anda dalam menemukan uang receh yang Anda simpan dan lama kelamaan uang receh yang Anda simpan akan bertambah banyak seiring berjalannya waktu sehingga bisa digunakan bila sudah terkumpul banyak.

3. Pisahkan Sesuai Pecahan:

Hal selanjutnya dalam mengelola uang receh adalah dengan memisahkan uang receh sesuai dengan pecahan. Susunlah pecahan tadi sampai pembulatan. , misalnya uang 100 disusun sebanyak 10 buah yang artinya telah terkumpul uang senilai 1000 rupiah.

4. Alternatif Menabung:

Tidak ada salahnya membeli celengan untuk menaruh atau menyimpan uang logam. Dengan menabung uang receh, secara tidak langsung kita sedang berinvestasi. Dimana nilai rupiah tidak kita hambur-hamburkan, justru kita kumpulkan menjadi lebih bernilai. Jika dikumpulkan dan diatur sebaik mungkin, uang receh bisa bernilai besar dan membantu.

5. Ditukarkan:

Jika Uang receh Anda telah terkumpul, tidak ada salahnya untuk menukar uang receh atau logam yang Anda miliki tersebut. Akan banyak orang (utamanya toko swalayan) yang mau menerima uang recehan ini. Terlebih lagi pihak Bank yang telah menggalakkan Gerakan Peduli Koin Nasional yang telah dilaksanakan sejak tahun 2010. Baca Juga: Empat Prinsip Agar Keuangan Keluarga Tetap Aman Dan Terkendali