Dana Kecelakaan Maupun Bencana: Dana Yang Harus Dipersiapkan Oleh Keluarga Anda!


Menyiapkan Dana Bencana Dan Musibah –  Apa yang perlu dipersiapkan untuk menghadapi musibah dan bencana Alam? Bagaimana cara menyiapkan dana darurat untuk mengatasi resiko terkena musibah (penyakit maupun kecelakaan) dan bencana alam (banjir, kebakaran, dll)?  Apa saja langkah yang mesti ditempuh agar keuangan keluarga tetap stabil disaat terjadi bencana maupun musibah? Itulah beberapa pertanyaan seputar perlindungan atas risiko pribadi maupun aset atau kekayaan.
Bukan rahasia lagi, jika Indonesia terletak diantara dua deretan pegunungan besar dunia dan juga tiga lempeng bumi yang keduanya sangat aktif. Tentu saja dengan keadaan tersebut, menjadikan negara kita sebagai negara dengan tingkat resiko yang tinggi.

Belum lagi dengan penyakit mematikan yang terus hadir mengintai masyarakat tiap harinya. Pola makan tidak sehat, perilaku atau gaya hidup tidak sehat membuat penyakit dengan mudah datang menyerang kita.
Tentu dengan fakta di atas, kita tidak bisa tinggal diam menyikapinya. Salah satu yang perlu kita persiapkan adalah perlindungan atas risiko pribadi dalam menghadapi musibah penyakit maupun kecelakaan, dan proteksi atas risiko aset atau kekayaan.
Untuk risiko pribadi dikarenakan terkena sakit (baik diri sendiri maupun keluarga) dan resiko terkena benca alam kita harus mempersiapkan sejumlah dana dan proteksi terhadap kejadian tidak diinginkan. Adapun hal-hal yang perlu kita persiapkan dalam menghadapi bencana dan musibah adalah sebagai berikut:
1.  Dana Cadangan:
Siapkanlah dana cadangan atau darurat ketika terjadi bencana atau risiko. Fungsinya adalah sebagai ‘peluru’ untuk masalah mendesak dan bersifat sangat penting.
Dimana dana ini harus disiapkan pada produk keuangan yang sangat likuid sehingga bisa dengan mudah menjadi uang ketika dibutuhkan. Ingat ketika terjadi bencana, maka aset yang paling dibutuhkan adalah uang cash atau uang tunai untuk mengatasi masalah secara cepat.

Lalu, berapa besaran dana darurat harus disiapkan? Besaran dana ini minimal tiga kali pengeluaran bulanan dan idealnya bisa mencapai enam kali pengeluaran.
2.  Asuransi Kesehatan:
Bukan rahasia lagi jika biaya kesehatan dapat menguras kantong keluarga kita. Tapi disatu sisi kita tidak bisa mengelak jika musibah datang menghampiri. Untuk itu persiapkanlah dana kesehatan ini sebaik-baiknya. Karena tidak mungkin kita selalu dalam kondisi sehat prima.
Sebaiknya dalam memproteksi diri dan menjaga keamanan keuangan keluarga kita bergabung dengan asuransi kesehatan. Dengan mengikuti asuransi kesehatan kita akan memiliki benteng dalam menjaga keuangan keluarga.
3. Asuransi Jiwa:
Poin ketiga yang perlu kita miliki adalah asuransi jiwa. Hal ini penting karena sebagai perlindungan atas kehilangan penghidupan atau penghasilan bila seseorang sebagai sumber penghasilan tidak lagi dapat memenuhi kewajibannya untuk memberikan nafkah kepada yang ditinggalkannya.
4. Asuransi Penyakit Kritis:
Penyakit bisa membuat kita mengorbankan harta dan kekayaan kita. itulah sebabnya selain memiliki asuransi kesehatan kita juga mesti memiliki asuransi penyakit kritis. Dimana biasanya ada saatnya di asuransi kesehatan tidak menanggung sejumlah penyakit tertentu.
5. Asuransi Kerugian dari bencana:
Dengan memiliki asuransi ini kita telah melindungi aset milik kita. Jadi ketika bencana datang kita tidak harus ditakutkan akan kehilangan atau bahkan musnahnya aset kita, karena kita memiliki jaminan bahwa aset tadi tidak akan musnah. Baca Juga: Cara Mudah Mengelola Uang Receh (Uang Koin) Agar Dapat Lebih Bermanfaat Bagi Pengguna!
Loading...

Subscribe to receive free email updates: