Begini Daur Hidup Rambut Kita

Tanpa kita sadari, normalnya rambutnya kita akan hilang 45 sampai dengan 60 helai rambut dalam sehari. Angka yang banyak memang, tapi mengapa dengan gugurnya helai rambut tersebut tidak membuat kepala kita botak?

Hal ini terkait erat dengan fase pertumbuhan rambut. Benar rambut kita mengalami kehilangan sekitar 45 helai rambut setiap harinya, tapi setiap harinya juga rambut kita mengalami pertumbuhan. Dimana fase pertumbuhan rambut ini dibagi menjadi tiga, yaitu: fase anagen atau fase pertumbuhan, fase telogen dan fase catagen.

Fase pertumbuhan adalah sebuah proses dimana rambut bertumbuh secara normal, sedangkan fase telogen adalah fase istirahat, dimana pada fase ini rambut berhenti bertumbuh selama 2 sampai 4 bulan, dan fase catagen adalah fase dimana rambut mengalami kerontokan.

Hal yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa fase pertumbuhan rambut tidak terjadi secara bersamaan. Dimana sekitar 90% rambut akan mengalami fase pertumbuhan dan sisanya (sekitar 10%) akan mengalami fase istirahat pada waktu tertentu. Kalaupun terjadi dalam waktu yang bersamaan secara periodik (misalnya: setiap beberapa bulan) maka kepala akan mengalami kebotakan.

Keguguran atau hilangnya helai rambut di atas disebut dengan kerontokan normal atau alami. Tapi, ada juga kerontokan yang tidak berdasarkan fase pertumbuhan rambut yang normal yang kita sebut dengan kerontokan yang permanen. Dimana kerontokan permanen ini akan dapat menyebabkan kepala mengalami kebotakan juga.

Penyebab dari kerontokan permanen ini bermacam-macam, mulai dari faktor keturunan, faktor penyakit tertentu, Faktor pengobatan (misalnya Kemotrapi), stess, karena kerusakan rambut (seperti penggunaan cat rambut yang berlebihan atau penggunaan pengering rambut) atau bisa juga disebabkan ikatan rambut yang terlalu kuat.