Ada Apa Dengan Pelantikan Jokowi-JK?

Rachmawati Soekarnoputri tiba-tiba melakukan konferensi pers di kediamannya di Jati padang, Pasar Minggu (15/10/2014). Pada kesempatan itu, Rachmawati menyampaikan pendapatnya bahwa Joko Widodo (Jokowi) mempermalukan Bangsa Indonesia dengan mengundang bangsa asing di acara pelantikannya nanti (20/10/2014).
Dimana ia berpendapat, bahwa kehadiran Negara asing ke acara pelantikan Jokowi tersebut ada permainan diantara keduanya. Ada kepentingan Jahat dari Negara Asing tersebut. Untuk itu, dia berharap kepada DPR agar membatalkan pelantikan Jokowi – JK.
Adapun Negara Asing yang menghadiri pelantikan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) adalah: PM Singapura (Lee Hsien Loong), PM Timor Leste (Xanana Gusmao), Presiden Iran, PM Australia (Tony Abbott), PM Haiti (Laurent Lamothe), Sultan Brunei Darussalam (Hassanal Bolkiah), PM Malaysia (Najib Tun Razak), PM Papua Niugini (Michael Ogio), Perdana Menteri Thailand (Prayuth Chan-Ocha) dan Mantan PM Jepang (Yasuo Fukuda). Selain itu ada beberapa perwakilan dan utusan khusus negara lain, seperti: Menlu AS (John Kerry, John McCain), Menteri Federasi Rusia (Denis Manturov), Menlu Inggris, Menteri Korea (Jung Hongwon), Utusan Vietman, Belanda dan Menlu Selandia Baru.


Lalu pertanyaannya, apakah Presiden terdahulu (Susilo Bambang Yudhoyono) melakukan hal yang sama? Mengundang Negara Asing untuk menghadiri pelantikannya? Jawabannya: Iya. Walaupun tidak sebanyak tamu undangan Jokowi –JK.
Adapun Negara Asing, yang diundang tahun 2009 silam adalah: PM Malaysia, Sultan Brunei Darussalam, Presiden Timor leste PM Australia, Utusan Khusus dari Korea Selatan, Amerika Serikat, Srilanka,

Demikianlah Berita yang dapat saya sajikan, semoga saja pernyataan dan pendapat Rachmawati Soekarnoputri itu tidak benar adanya. Bahwa ada kepentingan yang jahat dari pihak asing ke pelantikan Jokowi-JK. Amin.
Loading...

Subscribe to receive free email updates: