Kupas Tuntas Asuransi Kesehatan Maupun Biaya Untuk Kesehatan: Pentingnya Asuransi Kesehatan, Memilih Asuransi Kesehatan Terbaik, Dan Bagaimana Mempersiakan Dana Kesehatan Selain Asuransi Kesehatan

Bagaimana cara memilih asuransi kesehatan yang baik? Bagaimana cara menyiapkan dana atau biaya untuk kesehatan? Apakah asuransi kesehatan sangat diperlukan bagi kita? Apakah menguntungkan kita mengikuti asuransi kesehatan? Mengapa kita perlu asuransi kesehatan?

Bukan rahasia lagi jika biaya kesehatan naik lebih besar dari pendapatan penduduk Indonesia, tapi anehnya masih banyak masyarakat tidak memiliki asuransi kesehatan. Padahal jika harus dirawat di Rumah Sakit biaya yang dikeluarkan tidaklah sedikit bahkan banyak keluarga yang keuangannya ‘jebol’ hanya karena perkara kesehatan ini.

Mengapa kita perlu asuransi kesehatan? Seperti diketahui sakit datangnya tidak terduga. Bisa jadi pagi tadi kita asyik menonton TV, tahu-tahu sorenya kita tergeletak tak berdaya dikarenakan serangan jantung. 1 jam yang lalu asyik bercanda dengan keluarga tidak tahunya 1 jam kemudian tidak sadarkan diri di Rumah Sakit. Oleh karena ada baiknya kita menyediakan payung sebelum hujan.

Sebenarnya ada dua cara yang bisa dipilih dalam menyiapkan perlindungan terhadap serangan kebutuhan biaya mendadak akibat penyakit. Yang pertama: melalui asuransi kesehatan dan yang kedua: melalui dana cadangan dalam bentuk tunai.

Cara pertama yaitu melalui asuransi kesehatan sangat membantu kita dalam menutup biaya kesehatan, sedangkan cara kedua melalui dana cadangan dalam bentuk tunai biasanya kurang efektif dikarenakan minimnya biaya yang disimpan dengan pembiayaan kesehatan yang cukup besar.

Tapi sebaiknya dalam mempersiapkan dana kesehatan kita memiliki 3 hal pokok, yaitu: asuransi kesehatan, dana darurat dan yang terakhir asuransi penyakit kritis. Untuk asuransi kesehatan, Anda pasti sudah mengetahuinya dimana sebaiknya anda memiliki asuransi jiwa, lalu untuk yang kedua yaitu dana darurat, sebaiknya dipersiapkan sejak dini. Adapun besaran yang mesti Anda miliki tergantung situasi Anda saat ini.

Jika Anda belum menikah maka Anda perlu menyiapkan dana empat kali total pengeluaran bulanan. Jika Anda sudah menika, Anda perlu menyiapkan enam kali total pengeluaran bulanan dan jika Anda telah memiliki satu anak, Anda perlu menyiapkan dana sebesar sembilan kali total pengeluaran bulanan. Sedangkan jika Anda memiliki lebih dari dua orang anak, besarannya harus dua belas kali total pengeluaran bulanan.

Dan yang ketiga dana yang mesti Anda siapkan untuk dana kesehatan Anda adalah: asuransi penyakit kritis. Mengapa kita harus menyiapkan dana ini? Dikarenakan ada beberapa penyakit, seperti: penyakit jantung, stroke, kanker, dan gagal ginjal yang menimbulkan biaya yang besar dan pengobatannya juga lama.

Lalu, bagaimana cara memilih asuransi kesehatan yang baik? Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum memutuskan untuk mengikuti asuransi kesehatan:

1. Reputasi perusahaan asuransi: Tentunya sebelum memutuskan mengikuti asuransi kesehatan, kita terlebih dahulu harus tahu reputasi perusahaan asuransi kesehatan tersebut. Sebaiknya cari rujukan yang objektif sehingga tidak menyesal kemudian hari. Jangan sampai kita membayar premi gampang, tapi untuk mendapatkan klaim susahnya bukan main.

2. Fasilitas yang diberikan: Ini merupakan hal penting sebelum kita memutuskan bergabung dengan suatu asuransi kesehatan. Bandingkan fasilitas yang diberikan satu asuransi dengan perusahaan asuransi lainnya. Dengan angka premi yang sama, apa yang dapat diberikan oleh perusahaan asuransi? Apakah nilai klaim yang diberikan wajar atau tidak?

3. Kebutuhan layanan kesehatan: Seringkali kita ingin mendapatkan fasilitas yang bagus, tapi kita sering lupa bahwa ada biaya yang menyertainya. Oleh sebab itu, sebelum memutuskan bergabung dengan asuransi kesehatan, sebaiknya kita menakar diri. Jika kita mampu membayar dengan fasilitas yang kita inginkan, ada baiknya kita memilih membayar premi yang besar. Karena nilai premi sangat mempengaruhi fasilitas yang diberikan.

4. Jaringan pelayanan perawatan: Yang termasuk jaringan pelayanan ini adalah rumah sakit rujukan dan kantor pelayanan. Pilihlah yang memiliki jaringan yang tersebar cukup luas atau minimal memiliki call center. Mengapa? Karena kita tidak pernah tahu kapan dan dimana kita atau keluarga kita jatuh sakit.

5. Layanan klaim: Pilihlah perusahaan asuransi yang dapat menerima klaim dari mana saja dan buka hanya menerima klaim dari rumah sakit rujukan. Hal ini penting dikarenakan akan memudahkan kita mendapatkan perawatan dimana saja. Baca Juga: Kupas Tuntas Tentang Asuransi Pendidikan: Cara Jitu Agar Biaya Pendidikan Anak Dapat Terpenuhi!